GilaBola-MotoGP. Kontrak Yamaha Valentino Rossi berjalan sampai akhir 2014, sedangkan
Suzuki telah menunda rencana untuk bergabung kembali dengan MotoGP
sampai tahun 2015. Keadaan ini sontak mengundang spekulasi berbagai
pihak yang menilai bahwa Valentino Rossi nantinya bakal berpindah ke
lain hati. Apalagi aroma itu tambah bikin penasaran ketika Suzuki telah
mempercayakan manajer tim ke Davide Brivio, dimana sebelumnya Brivio
adalah Bos Rossi di Fiat Yamaha, yang juga bertindak sebagai manajer
pribadi untuk The Doctor. Belakangan hal ini juga dihubung-hubungkan
dengan keberadaan Rossi saat berada di Yamaha, yang belum sehati dengan
M1 pacuannya sampai mengakhiri paruh musim 2013.
Namun
ternyata, sungguh mengejutkan, Rumor 'Rossi ke Suzuki' ditepis The
Doctor, sehingga dengan sendirinya membatalkan spekulasi tersebut. Dan
memang rupanya Rossi maunya terhindar dari apes yang ke dua kalinya.
Berdasarkan kutipan hasil wawancara dengan media Jerman Rossi menuturkan
keinginannya untuk tetap konsisten dengan Yamaha, dan bisa saja Rossi
mengakiri karirnya dengan Yamaha.
"..
Ini adalah tim saya dan M1 adalah tunggangan saya. Selama aku bisa
berjuang untuk podium dan kemenangan, saya akan melanjutkan pertarungan
bersama dengan Yamaha", demikian penegasan Rossi.
Dengan ini bisa
dikatakan bahwa “Rossi hampir saja bunuh diri, seandainya ia tertarik
untuk bergabung kembali dengan tim Suzuki”. Apalagi Hasil tes Suzuki di
catalunya kemarin, memang cukup menggiurkan bagi setiap rider yang
pingin paket komplit tunggangannya di ajang motoGP.
Kalau
diakatakan Rossi hampir saja bunuh diri, hal ini memang cukup beralasan
karena memang sebelumnya Ducati hampir saja selamanya menguburkan impian
Rossi yang belum puas dengan koleksi juaranya saat ini. Semua tahu
bahwa pasca Stoner, Ducati mengalami keterpurukan, dan situasi ini masih
saja berlangsung hingga Rossi merayakan perpisahannya dengan Ducati.
Dengan tak kunjung membaiknya Ducati, kini membuat frustasi para
Ridernya, Andrea Dovizioso dan Nicky Hayden. Di akhir paruh musim, belum
ada tanda-tand perubahan yang datang dari kubu Ducati, karena di setiap
akhir race, kedua ridernya selalu saja doyan di posisi 5 atau 6.
Sementara
itu, persaingan para rider di bursa transfer motoGP kian terlihat jelas
untuk posisinya masing-masing, dan yang pertama kali diberitakan adalah
rider baru Ducati 2014, Carl Crutchlow, setelah kesediaan Crutchlow
menyatakan kesediannya untuk meninggalkan Tech 3 Yamaha di akhir musim
dan bergabung Ducati untuk musim 2014-2015. Terkait kepindahan ini,
sebagian kalangan menilai dia sama saja dengan melakukan perjudian,
dimana sebelumya The Doctor juga pernah melakukan hal yang sama, setelah
menyatakan kepindahanya dari kubu Yamaha. Inilah yang dikatakan “ikut
jejak Rossi”dan Mudah-mudahan jejak ini akan memberi hasil yang berbeda,
mengingat sebelumnya batin dan kepuasan Rossi juga pernah dibuat
menderita oleh Ducati.
Rossi – yang memenangi tiga gelar MotoGP
untuk Honda sebelum beralih ke Yamaha pada tahun 2004 – berhasil
merasakan kembali beberapa kenangan manisnya di ajang motoGP 2013 sejak
race pertama Qatar dimulai, di antaranya adalah raihan kemenangan yang
sudah hilang sejak 2010. Dan nampaknya tekad Rossi untuk setia dengan
Yamah memang sudah bulat. Tentu kita semua menunggu bagaimana The Doctor
kembali bisa mengoleksi rekor-rekor baru selanjutnya. Kita lihat saja
nanti !Labels: ARENA BALAP, motoGP, MotoGP 2013