Tercecer Di Hari Kedua, Rossi Malah Puji Ducati


GilaBalap-motoGP. Masalah getaran pada motornya membuat laju Valentino Rossi terhambat pada hari kedua tes Sepang. Ini membuat pembalap Italia sedikit frustrasi setelah ia tidak sempat membukukan catatan waktu, sebaik hari pertama. 

Pada hari pertamanya di Malaysia Rossi berhasil mengitari sirkuit Sepang dengan torehan waktu tercepat kedua atau hanya sepersepuluh detik di belakang Repsol Honda Marc Marquez. Lalu pada hari kedua harus puas di posisi enam dengan dengan waktu putaran terbaik 2 menit 0.676 detik, atau selisih 0.713 detik di belakang rekan setimnya Jorge Lorenzo.

“Pagi ini adalah masalah besar dan benar dari awal saya tidak bisa turun 100 persen, walaupun itu sudah dengan ban baru saya lebih lambat dari kemarin," kata Rossi. 
"Kami berharap agar sedikit lebih cepat, seperti yang ditunjukkan Jorge Lorenzo. Di sore hari kami masih pada masalah getaran yang sama, tapi kami harus mengatur keseimbangan lebih banyak, namun keadaan tinggal menyisakan sedikit waktu menuju finish, dan saya menyudahi kondisi ini dengan perasaan yang kurang puas. 
"Kecepatan saya tidak begitu buruk, karena selisih waktu yang tipis dibanding kemarin, tapi saya berpikir bahwa kita harus fokus agar bisa berbuat lebih baik. Besok akan sangat penting terutama di pagi hari untuk mencoba dan membuat putaran yang lebih baik terutama dengan ban baru. Setelah kami akan melakukan simulasi, saya tidak tahu berapa banyak putaran, untuk mencoba memahami kecepatan." 

Kali ini Rossi masih bingung juga dengan masalah pada motornya. Tapi yang namanya The Doctor, pantang baginya untuk tidak bereksperimen, walaupun pada akhirnya belum sempurna. Sudah menjadi tabiat Rossi dan kru-nya, baik selama tes maupun sesi latihan mencoba hal-hal baru dalam pengembangan setingan motor, namun di balik itu ada win-win solution (eurekaaaaaaa-eurekaaaaaa……..) 

"Kami memodifikasi sesuatu di motor, kami mencoba setingan berbeda, tetapi pada akhirnya kami kembali seperti kemarin. Pokoknya yang aku rasa adalah getaran tapi mengapa?, itu yang saya tidak tahu, "katanya. 
"Kami mencoba untuk mengubah ban dan dengan satu set ban baru itu sedikit lebih baik, tapi masih tertahan 3/10 detik lebih lambat dari kemarin. 

"Kami akan melihat data dan mencoba untuk memahami jika semuanya ok, seperti kopling dan engine braking dan besok kita akan mencobanya”. 

Mantan pembalap Ducati ini juga mengakui bahwa Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone punya potensi untuk melawan pabrikan Honda dan Yamaha musim ini jika GP15 baru mereka berhasil sesuai harapan. 

"Mereka cepat karena mereka juga diuntungkan dengan pemakaian ban lembut dan mungkin hal itu punya efek baik ketika Ducati lambat di lintasan, tapi sekarang saya tidak mengerti persis mengapa Ducati makin gesit” Katanya . 
"Tapi bagaimanapun saya pikir mereka cukup baik dan itu tergantung dengan pacuan baru mereka. Jika mereka mampu membuat perubahan dengan motor baru yang lebih bagus dan gesit, maka bukan tidak mungkin mereka bisa bertarung dengan kita di lintasan. "

Labels: ,